Apa itu LVMH?
Secara simpel, LVMH adalah industri gabungan antara 2 merek, yaitu Moët Hennessy dan Louis Vuitton. Bernard Arnault, pemegang saham mayoritas sudah mengembangkan LVMH sejak tahun 1989. Dia memiliki visi untuk menjadikan LVMH sebagai pemimpin global dalam bidang luxury.

Dengan 75 merek di sektor-sektor utama industri luxury yang meliputi Anggur & Minuman Beralkohol, Fashion & Barang-barang dari Kulit, Parfum & Kosmetik, Arloji & Perhiasan, Ritel Selektif hingga kegiatan lainnya, termasuk Perhotelan dan Media. LVMH kini bisa dibilang sudah menjadi yang terbaik di bidang luxury di dunia. Kini, grup LVMH telah beroperasi di 80 negara di seluruh dunia.
LVMH Watch Week 2025
LVMH Watch Week adalah event jam tangan yang diselenggarakan oleh LVMH. Acara pertama LVMH Watch Week diadakan pada tahun 2020, semenjak itu, event tersebut mulai diselenggarakan setiap tahunnya di lokasi yang berbeda-beda. Rencana awalnya, LVMH Watch Week 2025 akan diadakan di Los Angeles di Januari tapi karena terjadinya wildfire di California, event tersebut akhirnya diselenggarakan di New York dan Paris.
Bulgari, Hublot, TAG Heuer, dan Zenith adalah empat merek awal yang berpartisipasi saat LVMH Watch Week dimulai di Dubai pada tahun 2020. Di tahun 2024, Mereka menambahkan 2 merek lain, yaitu, Daniel Roth dan Gérald Genta, menjadi sebanyak 6 merek. Hingga sekarang, 3 merek baru, yaitu, Louis Vuitton, Tiffany & Co., and L’Epée 1839 ikut bergabung, mentotalkan sebanyak 9 merek yang berpartisipasi di tahun ini.
Langsung saja, ini Top Picks dari setiap brand oleh tim Timeology untuk LVMH Watch Week 2025.
TIMEOLOGY Top Picks di LVMH Watch Week 2025
1. Bvlgari: Serpenti Tubogas Automatic
Dengan dimulainya tahun ular di kalender Lunar, jam ini menjadi salah satu rilis yang paling menarik perhatian karena desainnya yang menyerupai ular. Lebihnya lagi, jam ini juga dilengkapi dengan Caliber BVS 100 Lady Solotempo, yaitu self-winding dan time-only movement pertama yang dibuat oleh Bvlgari. Casing belakang dari jam tersebut juga transparan, yang memungkinkan penggunanya untuk melihat ukiran di rotor dengan motif sisik ular.

Baca artikel lengkap tentang Bvlgari Serpenti Tubogas Automatic di sini.
2. Daniel Roth: Extra Plat Souscription
Merek ini telah menghadirkan Extra Plat Souscription, yang merupakan remake dari model C107 dan C167 yang sangat tipis yang diperkenalkan oleh Daniel Roth pada awal tahun 90-an. Jam ini hanya dibuat 20 buah dalam warna kuning emas. Jam ini menawarkan look vintage tapi dengan kaliber baru yang sangat tipis dan dikembangkan sendiri di La Fabrique du Temps.

Baca artikel lengkap tentang Daniel Roth: Extra Plat Souscription di sini.
3. Hublot: Big Bang Tourbillon Automatic Green Saxem
Teknologi SAXEM (Sapphire Aluminium oXide and rare Earth Mineral) sudah pernah di rilis oleh Hublot di tahun-tahun sebelumnya. Model yang baru ini pada dasarnya adalah model yang sama dengan rilisan Hublot Yellow Neon pada pekan lalu. Edisi ini pun hanya dikeluarkan sebanyak 18 pieces. Jam ini juga dilengkapi kaliber MHUB6035 dengan rotor mikro dan tourbillon 60 detik pada pukul enam.

Baca artikel lengkap tentang Hublot Big Bang Tourbillon Automatic Green Saxem di sini.
4. gérald genta: Gentissima Oursin Fire Opal
Versi keempat dari Gentissima Oursin ini memiliki casing 3N emas kuning berukuran 36 mm dengan lapisan kaca yang canggih, menampilkan 137 batu api yang dikunci dengan pin emas kuning. Mineraloid yang ditempa di gunung berapi Meksiko menghasilkan warna oranye, kuning, dan merah, dilengkapi dengan pelat jam berwarna oranye. Desainnya secara halus menggabungkan motif segi delapan khas Genta pada bagian kristal dan casing.
Jam ini sesuai dengan visi yang dijelaskan oleh Matthieu Hegi, Direktur Artistik Gérald Genta, yaitu, “Dengan karya ini, kami mendorong batas-batas konsep kreatif Gentissima Oursin untuk menghadirkan sesuatu yang diabadikan dalam permata langka, sebagai penghormatan terhadap kegemaran Mr. Genta akan warna-warna organik, batu-batu indah, dan keindahan secara umum.”

Baca artikel lengkap tentang gérald genta: Gentissima Oursin Fire Opal di sini.
5. Louis Vuitton: Tambour Taiko Spin Time Air Flying Tourbillon
Walaupun nama Louis Vuitton adalah salah satu singkatan dari LVMH, tetapi jam Louis Vuitton baru debut pada LVMH Watch Week 2025. Di debut kali ini, Louis Vuitton mengeluarkan jam tipe Tambour Taiko Spin Time Air Flying Tourbillon dengan desain yang sangat elegan dan futuristik, bisa dilihat bahwa angka pada jam tersebut seakan mengambang dan juga dilengkapi dengan logo monogram bunga Louis Vuitton di central flying tourbillon-nya.

Baca artikel lengkap tentang Louis Vuitton Tambour Taiko Spin Time Air Flying Tourbillon di sini.
6. Tag Heuer: Carrera Chronosprint x Porsche Rallye
Tag Heuer merilis kolaborasi terbarunya dengan Porsche Rallye. Ada 2 jam carrera limited edition yang di keluarkan, 911 buah dengan bahan steel dan 11 buah dengan bahan emas 18 karat. Keduanya memiliki dial berwarna hitam dengan movement TH20-08 yang memiliki power reserve hingga 80 jam. Tidak hanya itu, warna merah pada 8,4 detik pertama di bagian luar dial, disorot untuk memperingati waktu yang dibutuhkan Porsche 911 “147” tahun 1965 untuk mencapai kecepatan 100 km/jam selama Monte Carlo Rally.

Baca artikel lengkap tentang Tag Heuer Carrera Chronosprint x Porsche Rallye di sini.
7. Tiffany & co: Jean Schlumberger by Tiffany Bird on a Rock Tsavorite
Brand ini pertama kali berpartisipasi di LVMH Watch Week 2025 dan mengeluarkan rangkaian jam dengan desain paling berkilau. Merek perhiasan satu ini merilis jam tangan “Bird on a Rock Tsavorite” yang memperkenalkan 36 tsavorite hijau baguette-cut di sekeliling bezel-nya, dihiasi burung bertatahkan berlian. Tiffany & co juga mengembangkan mekanisme yang memungkinkan burung berhiaskan berlian ini berputar dengan anggun di sekeliling dial seiring dengan gerakan pemakainya. Jam ini juga dilapisi diamond snow-set di casing dan dial nya, juga dilengkapi dengan kulit jam aligator berwarna hijau cantik.

Baca artikel lengkap tentang TIffany & co Jean Schlumberger by Tiffany Bird on a Rock Tsavorite di sini.
8. Zenith: Chronomaster Sport Rainbow
Zenith Chronomaster Sport yang sudah dikenal mendapatkan perubahan yang mencolok dan menarik dengan dirilisnya Chronomaster Sport Rainbow. Bezel ini dipenuhi oleh safir berpotongan baguette dan diselingi oleh 10 berlian, membuat tampilannya berbeda dengan jam Rainbow Chronograph lain. Zenith bukanlah brand pertama yang mendapatkan “Rainbow Treatment”, sebelumnya sudah pernah dilakukan oleh merek-merek seperti Patek Philippe, Audemars Piguet, Hublot, dan lainnya. Walaupun begitu, setiap kali ada jam dengan rainbow bezel, pasti rilisan tersebut akan selalu menarik perhatian.

Baca artikel lengkap tentang Zenith: Chronomaster Sport Rainbow di sini.
9. L’Epée 1839: Watch Box
L’Epée 1839, sebagai peserta pameran pertama kali di LVMH Watch Week, menghadirkan Watch Box. Watch Box ini dilindungi oleh kaca akrilik bening. Tidak hanya menampilkan arloji pilihan Anda, tetapi juga berfungsi menjadi perangkat mekanis kedua. Saat tombol ditekan, sistem pengangkat mekanis akan mengangkat arloji dan membuka penutupnya. Dan ketika kotak ditutup, mekanisme internal boxnya akan ter-setel ulang, menyiapkannya untuk penggunaan berikutnya. Dari desain hingga finishing tangan, setiap aspek dari Watch Box ini dibuat in-house, dengan ciri khas L’Epée.

Temukan Jam Tangan Idaman Anda di Timeology!
Dengan bertambahnya rilis-rilis jam tangan baru pada LVMH Watch Week, menandakan bahwa industri arloji akan terus berkembang dan berinovasi kedepannya. Bagi Anda yang ingin tahu lebih dalam tentang jam tangan mewah, berita terbaru tentang event-event jam tangan lainnya, maka silahkan kunjungi situs kami, Timeology.
Di Timeology, tim profesional kami memiliki keahlian bertahun-tahun dalam membantu pecinta jam tangan dengan arloji impian mereka. Hubungi kami sekarang.